Category: Humor Umum
Seorang napi mengetahui bahwa setiap surat yang dikirim untuknya & ia kirim ke luar pasti dibaca oleh sipir penjara. Suatu hari ia menerima surat dari istrinya,
"Sayang, kapan saatnya menanam kentang di kebun kita?"
Segera dikirimnya surat jawaban,
"Jangan sekali-kali menggali kebun kita karena di situ aku menyimpan senjata-senjata api."
Tak lama kemudian sang isteri mengirim surat kembali,
"Sayang, beberapa polisi datang kemari & menggali setiap sudut kebun kita mencari senjata."
Jawab si Napi lewat suratnya,
"Nah, karena kebon sudah dicangkuli, sekarang saat yang tepat untuk menanam kentang di kebun kita."
"Sayang, kapan saatnya menanam kentang di kebun kita?"
Segera dikirimnya surat jawaban,
"Jangan sekali-kali menggali kebun kita karena di situ aku menyimpan senjata-senjata api."
Tak lama kemudian sang isteri mengirim surat kembali,
"Sayang, beberapa polisi datang kemari & menggali setiap sudut kebun kita mencari senjata."
Jawab si Napi lewat suratnya,
"Nah, karena kebon sudah dicangkuli, sekarang saat yang tepat untuk menanam kentang di kebun kita."
Artikel Terkait:
Humor Umum
- Lampu bisa dihisap
- Keluar ...
- Abis Nglembur Cuti dulu ah.....
- Ogut kan Yahudi Oom ...
- Dokter Gigi dan Pasiennya
- ABRI aja bisa pucet
- Si Buta baca koran
- Seng Tau
- Tidak habis kumakan
- Sabar, semua lagi dipakai
- Mengapa Jakarta macet
- Sopir di mana-mana sama saja
- Siapa yang meludah
- Bisa jadi ransel
- Bingung Siapa Yang Ngilangin
- Sudah Kenyang
- Cerita fiktif tentang dokter
- Anda harus ngerti tulisan Arab
- Akibat ramuan Madura
- Tolong lihatin kambing gua
- Piala Dunia 98
- Saya Mau Test Urine
- Kesalahan Toko Bunga
- Salah masuk
0 comments:
Post a Comment