Berikut  tips merawat helm dari Motoriders :
1. Buka kaca penutup, khususnya jenis full face,  saat helm tak digunakan. Karena bila dibiarkan tertutup, udara pengap  dan bau bekas keringat bakal terus terperangkap di dalam helm. Bau  menyengat juga akan timbul bila tak tersentuh sinar matahari dalam waktu  lama. Hawa panas dalam helm akan mengendap pada lapisan busa dan inilah  yang menyebabkan bau tak sedap.
2. Biasakan menjemur helm setelah penggunaan pada  perjalanan jarak jauh. Atau perawatan setidaknya dilakukan sepekan  sekali, untuk penggunaan harian di Indonesia. Letakan helm dalam posisi  terbalik dengan kaca dan seluruh bagian ventilasi terbuka. Ruang terbuka  bagian bawah helm mempercepat penguapan butiran keringat dalam helm.  Dan sinar ultra violet matahari mampu menetralisasi bar keringat itu.
3. Ketika menyimpan helm, perhatikan fungsi  ventilasi agar tetap terbuka sehingga udara bersirkulasi dengan baik.  Salah satu cara termudah, buka kaca dan seluruh lubang ventilasi. Bau  sisa keringat akan bersirkulasi dan memiliki jalan keluar untuk menguap.
4. Jangan lupa menaruh wewangian seperti misalnya  kapur barus, ketika helm tak digunakan. Namun, hati-hati memilih jenis  pengharum untuk itu. Jika menggunakan minyak wangi, maka pilih yang  mengandung kadar alkohol rendah. Bila terpaksa memakai pewangi  beralkohol tinggi, usahakan saat menggunakannya dalam jumlah sedikit.  Karena busa helm cepat kering dan kisut bila sering terkena alkohol.
5. Gunakan pewangi beralkohol tinggi secara tepat,  seperti misalnya hanya menyemprotkan sedikit dalam jarak cukup jauh dari  target. Lalu bila kaca helm terkena alkohol, segera bersihkan dengan  tisu atau kain halus. Sebab, senyawa pewangi ternyata akan mempermudah  timbulnya jamur pada kaca helm.
6. Poles bagian luar helm dengan pasta pengkilap  secara merata. Fungsinya selain untuk menjaga ketahanan warna helm, debu  juga tidak mudah menempel.
7. Selesai dipoles dan diharumkan, simpan helm di  tempat bebas debu dan tidak mudah terkena matahari secara langsung.  Namun jangan juga menaruh helm pada lingkungan lembab. Supaya wewanggian  tak terlalu menyengat, kala menyimpan helm buka seluruh ventilasi dan  kaca helmnya.

0 comments:
Post a Comment